KPK POS
IPNU Minta Penerimaan CPNS Bebas KKN KISARAN -
Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil di Kabupaten Asahan, mendapat antusias begitu besar dari masyarakat. Namun tak sedikit masyarakat merasakan kecurangan dan ketidakadilan. Buktinya banyaknya keluarga dan kerabat elit pejabat Pemkab Asahan yang lulus. Demikian dikatakan Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nadhatul Ulama (PC.IPNU)Kab Asahan Halim Saragih saat berorasi ke DPRD dan Ke Kantor Bupati Asahan. Halim menilai amburadulnya administrasi CPNS 2010 ini mengindikasikan kalau peraktek KKN masih membudaya. Halim mengharap Pemkab Asahan dalam melaksanakan Penerimaan CPNS yang saat ini dalam proses untuk transparan sehingga pungli maupun KKN tidak menjadi syarat perioritas utama untuk lulus menjadi PNS. Halim menegaskan DPRD Asahan sudah saatnya bangun dari tidur, janganlah pelisiran, berkelahi, apalagi korupsi. Dalam pelaksanaan Penerimaan CPNS 2010 ini DPRD Asahan harus menjadi garda terdepan melakukan pengawasan. Ikatan Pelajar Nadhatul Ulama dan Lingkar Mahasiswa Asahan menyatakan menolak UI sebagai Mitra penerimaan CPNS 2010 karena dinilai syarat KKN. Meminta Bupati/ Wakil Bupati menindak tegas kepala BKD John Hardi karean dinilai tidak layak dan tidak professional menjalankan tugas. Tidak transparannya pemerintah pasca pengumumam kelulusan penerimaan CPNS, dari mana dibuktikan lulus dan dasar pelulusannya tidak jelas. Tuntutan kami sederhana saja, meminta Pemkab mengeluarkan hasil nilai peserta ujian CPNS 2010. serta peserta berhak mengambil daftar hasil nilai ujian yang telah diperiksa sebagai bentuk transparanan Pemkab Asahan dalam menghapuskan praktek calo dan mafia CPNS. Mendesak DPRD Asahan mengawasi CPNS 2010.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar