SELAMAT DATANG DI SITUS RESMI PIMPINAN CABANG IKATAN PELAJAR NAHDLATUL ULAMA KABUPATEN ASAHAN SUMATERA UTARA

Minggu, 20 November 2011

pengerjaan pelapisan Homix diatas halaman kantor Kejari Kisaran di pertanyakan?

Kisaran,Sabtu, ( 19 / 11 ) sekitar pukul 22. 00 WIB, pihak Dinas Perkerjaan Umum ( PU ) Kabupaten Asahan – Sumatera Utara menjalankan kegiatan pengerjaan pelapisan Homix diatas halaman kantor Kejari Kisaran. Padahal, diketahui hal tersebut adalah sebuah kesalahan yang tak seharusnya mereka lakukan.

Kebiadaban pihak Dinas PU Asahan dalam hal ini telah diartikan sebagian kalangan sebagai upaya suap atau balas budi atau gratifikasi yang sengaja diberikan dinas tersebut kepada penegak hukum dengan tujuan agar mudah terhindar dari jerat hukum atas berbagai dugaan tindak kejahatan korupsi didinas PU dimaksud yang saat ini semakin terang-terangan mereka lakukan.

Perihal gratifikasi itu dilakukan Dinas PU Asahan disaat sejumlah aktivis pemerhati penyalahgunaan uang rakyat sedang gencar-gencarnya menyoroti sejumlah penyimpangan yang dilakukan dinas tersebut sedang ditangani Kejari Kisaran.

Menurut seorang staf Dinas PU Asahan, Zulkarnaen Nasution yang malam itu mengawasi pelaksanaannya, proyek tanpa disertai praktik pelelangan tersebut adalah pemberian langsung dari Kepala Dinas PU Asahan Taswir, ST. Namun PNS itu lari plan-pelan ketika dirinya ditanyai soal dasar pemberian proyek tersebut ke Kejari Kisaran.

Nah, jika sudah begini adanya, maka yang terjepit disini adalah seluruh elemen / aktivis yang kerap mengangkat persoalan korupsi di Kabupaten Asahan yang selama ini sangat mendambakan pemberantasan korupsi secara utuh diwilayah ini.

Krisis kepercayaan terhadap Kejari Kisaran dalam hal pemberantasan korupsi juga akan luluh lantak akibat ulah pihak Dinas PU Asahan yang selalu berupaya menjalankan praktik Gratifikasi / Suap kepada jaksa setempat.

Pantas saja Taswir, ST selalu menggampangkan semua permasalahan menyangkut dugaan korupsi didinas tersebut yang tersingkap kepermukaan. Beliau yakin takkan ada penegak hukum yang mampu menjamahnya.

Akankah kita bermimpi jika laporan kita menyangkut kasus dugaan korupsi yang melibatkan Taswir, ST akan ditanggapi. Sekarang Taswir sudah semakin kuat. Dirinya akan mengira, bahwa lembaga / aktivis manapun takkan pernah bisa menyeretnya dalam urusan kasus korupsi.

Bahkan besar kemungkinan, upaya suap menyuap ini juga dilakukan sejumlah pejabat Pemkab Asahan lainnya dengan tujuan yang sama.

Sumber Berita : (Ketua LSM TARGET :AndrY zaz)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Halaman Kantor Kejari Dihotmix, Dinas PU Asahan Dituding Beri Gratifikasi ke Kejari