SELAMAT DATANG DI SITUS RESMI PIMPINAN CABANG IKATAN PELAJAR NAHDLATUL ULAMA KABUPATEN ASAHAN SUMATERA UTARA

Sabtu, 10 September 2011

Oknum DPRD Diduga Rambah Hutan

KISARAN,Sumutcyber-Oknum anggota DPRD Asahan, disebut-sebut melakukan perambahan hutan Sei Tembilik, Asahan. Saat ini di sekitar kawasan itu, ribuan hektar hutan ditebang habis lalu ditanami sawit. Sejumlah pondok-kerja bertaburan di dalam hutan dipenuhi puluhan pekerja yang sibuk menanam bibit sawit Itu sesuai hasil investigasi Lingkar Studi Aksi untuk Demokrasi Indonesia (LS-ADI).

Sekjen LS-ADI, Aditia Prahmana, Selasa (23/11) mengatakan, berdasarkan hasil investigasi pihaknya, ada oknum anggota DPRD Asahan yang terlibat kasus perambahan hutan. Hanya saja, karena masih harus mengumpulkan bukti yang lebih kongkrit, Aditia belum mau merinci siapa oknum DPRD tersebut.

“Hasil investigasi kami sementara menyebutkan, kawasan hutan di Sei Tembilik juga dilakukan oleh oknum DPRD Asahan. Besok (Rabu, red) kita akan mengkongkretkan data dan melakukan survey langsung ke kawasan hutan tersebut. Kami tak sendiri, elemen mahasiswa dan pelajar lainnya juga akan ikut melakukan survey, diantaranya IPNU (Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama), LIMA (Lingkar Mahasiswa Asahan) dan Kampus (Kesatuan Mahasiswa Peduli Asahan),’’ kata Aditia.

Adit menambahkan, para pekerja yang mengaku warga sekitar, pemodal perkebunan itu adalah oknum anggota DPRD Asahan.

“Soal daerah ini masuk kawasan hutan negara, itu bukan urusan kami. Itu urusan bos yang punya beking,’’ ucap seorang pekerja di lokasi perambahan, seperti ditirukan Aditia.

Sekjen LS ADI ini juga mengaku, akan melaporkan temuan tersebut ke polisi. Namun untuk itu, mereka akan mengumpulkan data kongkret mengenai dugaan perambahan hutan yang dilakukan oknum anggota DPRD Asahan tersebut. (wik)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Halaman Kantor Kejari Dihotmix, Dinas PU Asahan Dituding Beri Gratifikasi ke Kejari